PipomonNews

Wednesday, July 28, 2004

Berita sampai hari selasa......

JAKARTA (Media): Dua perempuan di Jakarta dan Bekasi menjadi korban kebiadaban perampok. Mereka dibunuh dengan sadis, hartanya diambil, bahkan salah seorang diduga diperkosa. Korban pertama, Neli Suherman, 65, pengusaha mebel di Jl Letjen Suprapto No 16 A RT 1/3, Harapan Mulya, Kemayoran, Jakarta Pusat. Ia dibunuh perampok, Minggu (25/7) sekitar pukul 19.30 WIB. Pelaku membunuh korban dengan cara memukul kepalanya menggunakan martil dan menusuk tubuhnya dengan pisau. Setelah itu, pelaku mengambil uang tunai sebesar Rp 2.000.000 dari dalam tasnya. Sementara di Bekasi, korbannya seorang pembantu rumah tangga bernama Susanti, 18. Saat kejadian, hanya korban yang menunggui rumah majikannya di Perumahan Duta Kranji Blok C-373 Kelurahan Bintara, Bekasi Barat.

Jakarta, Aksi unjuk rasa yang digelar oleh Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta, Senin (26/7). Dalam aksinya itu, mereka menuntut untuk menolak kembalinya kekuasaan militerisme di Republik Indonesia. Terkesan aksi mahasiswa cuek dengan adanya ledakan yang baru saja terjadi. Mereka masih menyuarakan penolakannya terhadap militerisme. Dalam tuntutannya itu mereka menyerukan "Lawan Militerisme". Namun akhirnya, mereka tidak lama melakukan aksinya di sana, kini memindahkan aksinya itu dan menuju ke Mapolda Metro Jaya.

Banjarmasin, Kompas - Banjir di musim kemarau yang melanda Kalimantan Selatan dan merendam ratusan rumah di tepian Sungai Asam-Asam, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut, kini semakin meluas. Ribuan rumah di desa-desa di daerah aliran Sungai Satui di Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, yang terletak sekitar 150 kilometer dari Banjarmasin, juga terendam banjir. Sekitar enam desa di kecamatan tersebut dengan jumlah warga lebih dari 3.000 keluarga sejak Sabtu hingga Minggu (25/7) masih terimbas banjir kiriman dari hulu Hutan Lindung Pegunungan Meratus. Mereka berbondong-bondong mengungsi ke desa lain yang lebih tinggi.

Kupang, Kompas - Gunung Egon di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, meletus lagi pada Minggu (25/7) pukul 22.40, dengan letusan terjadi berkali-kali selama 2,5 jam. Asap hitam pekat mengepul ke udara hingga setinggi 1.500 meter, disertai bunyi gemuruh dan bau belerang yang menyengat sehingga warga tiga desa harus mengungsi.

Iswandi Saputra - Jakarta, "Tragedi 27 Juli adalah tragedi kemanusiaan." Itulah petikan orasi aktivis mahasiswa yang sedang melakukan aksi unjuk rasa di jalan Diponegoro tepatnya depan kantor YLBHI Jakarta, Selasa (27/7). Puluhan mahasiswa itu, selain melakukan aksinya dengan meneriakkan yel-yel menolak bangkitnya militerisme, mereka juga membagi-bagikan selebaran yang berisi menolak bangkitnya kembali rejim kekuasaan militerisme.

Selain itu, mereka juga membawa poster-poster atau gambar mantan jenderal yang direkayasa sehingga foto mantan militer itu menyerupai drakula. Ada saja yang dibawa para mahasiswa tersebut. Mereka nampak membawa keranda yang ditutupi berwarna hitam. Dimana mereka akan merencanakan untuk membakar keranda tersebut di persimpangan Megaria atau dibawah jalan kereta api. Pembakaran keranda itu, menurut mereka adalah sebagai simbol penolakan mereka dalam bangkitnya kembali militerisme.

Para mahasiswa telah melakukan penutupan di ujung Diponegoro yang mengarah ke jalan Salemba. Padahal aparat kepolisian belum secara resmi menutup jalan itu, tempat aksi mereka.

Wednesday, July 21, 2004

Berita Dari 17 - 23 2004

2 Warga Korban Salah Tembak

BANDUNG
(PR).-Turino T.N. (48) penduduk asal Karang Lauk Kecamatan Kemarajen Banyumas Jawa Tengah dan Weni (48) warga Perumahan IPTN Cimahi, menjadi korban salah sasaran tembak oknum petugas, di kawasan Stasiun Kereta Api Kiaracondong Kota Bandung, pada Minggu (18/7) sekira pukul 01.00 WIB.
 
Bentrok Antarsuku di Timika Merupakan Tindakan Kriminal

Timika, Kompas - Bentrok antara suku Nduga dengan suku Damal di Timika adalah tindakan kriminal murni, bukan perang adat. Polisi bertindak tegas terhadap setiap pelaku yang diduga melakukan provokasi. Perang adat antara suku Nduga dengan suku Damal telah diselesaikan secara adat pada 16 Juni, sehingga bentrok yang lahir belakangan ini adalah tindakan kriminal.
 
Di Kendari, Tiap Akhir Pekan Langka Minyak Tanah

Kendari, 19/7 (ANTARA) - Kelangkaan bahan bakar minyak tanah di Kota Kendari terus terjadi, terutama memasuki akhir-akhir pekan, pemasaran BBM tersebut di sejumlah pangkalan dan pengecer minyak tanah sepi.Dari Kendari, Senin, dilaporkan, sebagian kalangan masyarakat di ibukota Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sangat mengeluhkan kelangkaan minyak tanah di sejumlah pangkalan dan pengecer minyak tanah terutama saat menjelang akhir pekan dan awal pekan.

Dua Wanita Muda Dirampok Dua Lelaki Berpistol

Tangerang, Kompas - Kejahatan menggunakan senjata api oleh dua lelaki terjadi di Kompleks Perumahan Citra Raya, Cikupa, Kabupaten Tangerang, Senin (19/7) sekitar pukul 19.00. Korbannya adalah dua wanita muda, yaitu Dewi Marlina (25) dan Anggun Melati Cahya (17), warga setempat. Dewi sempat terseret sepeda motor sejauh beberapa meter saat mencoba mempertahankan kendaraannya dari aksi perampasan oleh dua lelaki berpistol yang berbadan tegap.

Enam Perampok Tembak Pedagang Sate

Jakarta, Kompas - Perampokan bersenjata api kembali terjadi di wilayah Jakarta Barat. Enam perampok bersenjata api dan parang, Senin (19/7) sekitar pukul 03.30, menembak Murtadho (28), pedagang sate yang biasa mangkal di Jalan Pondok Randu, Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat. Murtadho ditembak karena menolak menyerahkan sepeda motor RX King miliknya kepada perampok.

Istri Anggota Kodim Tewas Ditikam, Aksi Teror Kembali Terjadi di Poso

PALU (Media): Aksi teror kembali melanda Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng). Dua orang warga Kecamatan Lage dan Kecamatan Poso Kota tewas. Helmy Tombiling Harimisa, 34, istri anggota Kodim 1307 Poso, Sabtu (17/7) malam, tewas ditikam oleh orang tidak dikenal.
Sebelumnya, Kamis (16/7) malam, Kiki, 26, tukang ojek, warga Kelurahan Bonesompe, Kecamatan Poso Kota ditemukan tewas di kebun milik warga di Desa Pandiri, Kecamatan Page, Jumat (16/7) malam. Korban luka bacok di leher dan tusukan pada perut bagian kiri.
 
Berita diam bil dari berbagai sumber.

Thursday, July 15, 2004

Berita2 selama 11 - 16 July 2004

5 Kotak Suara Pontianak Disandera

Pontianak, BPostLima kotak suara berikut berita acara rekapitulasi suara dari empat TPS di Desa Entakai dan Desa Toye Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat, masih disandera di Panitia Pemungutan Suara (PPS).

"Penyenderaan (penahanan) itu berkaitan tuntutan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) setempat, agar KPUD dan pemerintah mencairkan uang biaya penyelenggaraan pemilihan presiden (Pilpres)," kata AR Muzammil, Wakil Ketua Panwaslu Kalbar, Sabtu (10/7).
Hingga kemarin, KPPS menuntut tiap TPS dibayar dulu Rp700.000, meliputi komponen bon warung dan biaya transportasi. Menurut Muzammil, KPUD Sanggau masih berkeberatan memenuhi tuntutan mengeluarkan Rp700 ribu per TPS, karena kalau itu terjadi, semua KPPS di Sanggau akan meminta perlakuan sama.

"Permasalahannya, karena ketua dan anggota KPPS selaku warga masyarakat adat, menagih janji pejabat negara. Ya, bupati dan gubernur mengenai tambahan bantuan Rp200 ribu untuk penyelengara pemilu legislatif dan eksekutif untuk penyelenggara di tingkat paling langsung," jelasnya.

Para petugas KPPS mengetahui adanya dana itu dari publikasi media massa, khususnya Surat Keputusan Bupati Sanggau dan pernyataan Gubernur Kalbar serta pembiayaan melalui APBN dan APBD yang dinilai tak transparan.

KPUD Sanggau telah minta kepolisian agar mengambil paksa kotak berikut rekapitulasi suara tersebut, karena sebagai dokumen negara tak boleh disandera siapapun. Penahanan dapat dikategorikan pelanggaran pidana, tetapi Panwaslu Sanggau kini masih mencoba melakukan pendekatan persuasif.
 
AS Inginkan SBY

Jakarta, BPostMulusnya kandidat presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 5 Juli lalu, dinilai tak lepas dari intervensi Amerika Serikat. Washington disebut-sebut menginginkan SBY terpilih sebagai presiden dalam masa transisi demokrasi di Indonesia.

AS sendiri selama ini selalu membantah ikut ‘bermain’ dalam Pemilu Presiden (pilres) di Indonesia. Namun dugaan adanya konspirasi tingkat tinggi yang dilakukan pemerintah Washington, bukan tidak mungkin. Majelis Mujahidin Indonesia (MMI), salah satunya, menemukan adanya enam poin konspirasi yang dilakukan pemerintah AS.
 
Panglima GSA Tewas Tertembak di Pidie
 
Ahmad Gapui alias Ahmad Juned (45) yang menamakan dirinya Panglima Gerakan Separatis Aceh (GSA) wilayah Indrajaya, Kabupaten Pidie, dilaporkan tewas dalam baku tembak dengan pasukan TNI gabungan, Sabtu (10/7).
 
Jurubicara Koopslihkam TNI Letkol CAJ Asep Sapari, dari Lhokseumawe, Minggu (11/7), menyebutkan pentolan GSA itu tewas sekitar pukul 06.00 WIB dalam baku tembak dengan tim Sattis-22, yonif-412/R dan Yonif-515/UTY di Desa Kampung Gapui, Pidie. Dalam insiden tersebut, pasukan TNI juga berhasil menyita barang bukti milik pemberontak GSA berupa sepucuk pistol FN-46 beserta sembilan butir amunisi FN-46. 
 
Menurut Asep Sapari, pada hari yang sama, pasukan TNI juga menembak mati tiga anggota pemberontak lainnya, yak Razali (35) dalam baku tembak di Desa Ladang Rimba/Pantee Raja, Aceh Selatan dan dua lainnya tanpa identitas.

Kedua anggota GSA itu tewas dalam baku tembak dengan pasukan Yonif-323/R pada saat melakukan patroli di Kampung Gunung Batu Empat/Kluet Tengah beserta menyita sepucuk senjata larang panjang jenis stend standar.
 
Dikatakannya, barang bukti milik anggota GSA lainnya yang berhasil disita pasca baku tembak dikawasan Gung Batu Empat/Kluet Tengah itu berupa satu stel PDLloreng, sebuah topi rimba, sebuah kopel riem serta peralatan masak.

Peristiwa lain yang terjadi dalam operasi pemulihan keamanan yang dilakukan sepanjang itu, pasukan TNI menyita sebanyak 80 butir amunisi AK, sepuluh buitir amunisi pistol, amunisi FN-46, amunisi stend dan sebuah magazen, kata Letkol (CAJ) Asep Sapari.